Perang ini dipuci oleh tindakan
Belanda, yaitu:
- Pemerintah kolonial Belanda ikut
mencampuri urusan dalam Kraton terutama dalam pergantian sultan-sultan kerajaan
Banjar.
- Pemerintah kolonial Belanda mengumumkan
bahwa kesultanan Banjarmasin akan dihapuskan.
- Belanda memaksakan monopoli
perdagangan di kerajaan Banjar, dalam perdagangan monopoli rotan,lada,damar,dan
hasil tambang. Dari persaingn menjadi musuh karena Belanda berusaha menguasai
beberapa wilayah KerajaaN Banjar.
Baca juga:
Perlawanan rakyat Banjar tehadap
Belanda mulai berkobar sekita tahun 1859, pangeran Antasari juga diperkuat oleh
kyai Damang Lehman,H.Buyasin,H.Nasrum dan Kyai Langlang.
Penyerangan itupun berlangsung
diarahkan pos-pos Belanda di Tabania dan berhasil direbut. Tpi tidak lama
kemudian datang bantuan tentara Belanda dari Jawa yang dipimpin eleh Verpick
berhasil membalik keadaan setelah terjadi pertempuran lagi.
Pada tanggal 3-Februari-1862
pangeran Hidayat dapat ditangkap dan diasing di Jawa. Perlawanan pun diteruskan
bersam-sama dan pada tanggal 11-Oktober-1862 disilah pangeran Antasari meninggal
dunia, namun perlawanan banjar masih berlangsung dan dipinpin oleh putra
pangeran Antasari yaiutu Muhamad Seman.