Ejaan Van Ophuijsen: Boedi Oetomo
Beliau berdiri atas prakarsa dari dokter Wahidin
Sudirohusodo yang berpendapat bahwa Budi Utomo akan mewujudkan masyarakat yang
maju pendidikan dan harus diperluas, gagas ini pun mendapat dukungan dari
masyarakat luas. Tujuan Budi Utomo adalah mencapai kemajuan meningkatkan
derajat bangsa melalui kebudayaan dan pendidikan.
Pada tanggal 5-Oktober-1908 Budi Utoo mengadakan kongres di
Jogyakarta, keputusannya pun sebagai berikut:
Bergerak di bidang perndidikan sebagai pusat pergerakan.
Budi Utomo tidak ikut mengadakan kegiatan politik.
Wilayah pergerakan erbatas di Jawa dan Madura.
Jogjakarta ditetapkan sebagai pusat pergerakan.
RT.Tirto Kusumo (bupati karanganyar).
Sarekat Islam (SI)
Pergerakan sarekat dagang islam (SDI) yang didirikan oleh
H.Samanhudi di Surakarta pada tahun 1911, bertujuan memperkuat persatuan
perdagangan pribumi agar mampu bersaing dengan pedagang asing. Pada tanggal
10-September-1912 SDI diubah menjadi Sarekat Islam (SI), tujuan mengganti nama
karna untuk mempertimbangkan berikut ini:
Anggota pergerakan ini tidak
hanya terbatas dari kaum pedagang tetapi kaum Islam pada umumnya.
Ruang gerak pergerakan ini lebih
luas dan tidak terbatas dalam masalah perdagangan melainkan juga bidang politik
dan pendidikan.
Pada tanggal 12-Januari-1913
Sarekat Islam mengadakan kongres yang pertama di Surabaya, keputusan kongres
yang diambil adalah:
Surabaya dipusatkan sebagai pusai
SI.
HOST Tjokroaminoto dipilih
sebagai ketua SI.
SI bukan partai politik dan tidak
akan melawan pemerintah Hindia Belanda.
Baca juga:
Kongres yang pertama sudah
selesai dan dilanjutkan kogres kedua dilaksana di Surakarta yang menegaskan
bahwa SI hanya terbuka bagi rakyat biasa,para anggota dan pegawai tidak boleh
masuk menjadi anggota SI karena dipandang tidak menyalurka aspirasi rakyat.
Pada tahun 1921 masuknya paham
sosialis SI yang dibawa Sneevliet melalui Semaun CS terpecah menjadi dua antara
lain:
SI sayap kiri atau sayap merah
SI ini berhaluan sosialis kiri
(komunis) yang nantinya menjadi PKI, tokohnya Semaun.
SI sayap kanan atau sayap putih
SI ini tetap berlandaskan
nasonalisme dan keislaman, tokohnya HOS Cokroaminoto dan H.Agus Salim dan serta
Suryo pranoto yang berpuat di Jogjakarta.
Setlah itu pada tahun 1923 SI diganti
menjadi PSI (Partai Sarekat Islam) dan pada tahun 1929 PSI diganti nama lag
menjadi PSII (Partai Sarekat Islam Indonesia).
Muhammadiya
Pada tanggal 18-November-1912
lahirlah sebuah organisasi yang bernama Muhammadiyah dengan pendiri yang
bernama K.H.Ahmad Dahlan, Muhammadiyah merupakan organisasi yang berasaskan
islam dan berhaluan nonpolitik. Pada tahun 1918 kaum wanita Muhammadiyah juga
mendirikan Asyiah yang bertujuan meningkatkan peran Muhammadiyah dalam
mewujudkan tujuan Muhammadiyah pada dasarnya.
Indische Partij (IP)
Pada tanggal 25-Desember-1912
berdiri sebuah organisasi yang bernan Indischw Partij (IP) yang terknal dengan
julukan tga serangkai, yaitu Douwes Dekker(ketua), dr. Cipto Mangunkusumo dan
Suwardi Suryaningrat (wakil ketua).
Indischw Partij (IP), adalah
sebuah organisasi pergerakan nasional Indonesia pertama kali yang
terang-terangan bergerak di bidang politik, yang bertujuan sebagai berikut:
Memberantas usaha-usaha yang
membangkitkan kebencian antara agama yang satu dengan agama yang lain.
Meresapka cita-cita kesatuan
nasional Indonesia.
Menberantas kesombongan sosial
dalam pergaulan baik dari bidang pemerintah maupun kemasarakatan.
Memperbaiki keadaan ekonomi
bangsa Indonesia terutama memperkuat mereka yang ekonominya sangat melemah.
Memperbesar pengaus pro Hindia
(Indonesia) di dalam pemerintah.