Serangan dimualai pada tanggal
15-Mei-1817, dengan menyerbu pos Kolonial Belanda di Porto, Residen Van Berg
dapat ditawan namun kemudain dilepas. Esoknya rakyat Maluku mengepung benteng
Duurstede dan direbut dengan penuh semangat dan seluruh isi benteng itu dibunuh
termasuk residen van den berd dan keluarganya.
Pada tanggal 17-Mei-1817 Belanda
mengirimkan pasukan yang kuat dari Ambon dilengkapi dengan senjata api dibawah
pimpinan Mayor Beetjes, dengan perjalana panjang dan melelahkan.
Pada tanggal 20-Mei-1817 pasukan
itu tiba di Sapura dan terjadi peperangan dengan pasukan Pattimura, semua
pasukan Belanda dan Mayor Beetjes pun dapat dihancurkan.
Belanda berusaha mengadakan
perundingan dengan Pattimura namun tidak berhasil sehingga pertempuran terus
berlasun, Belanda terus-menerus menyerang daerah pertahanan Pattimura dengan
meriam sehingga benteng Duurstede terpaksa di kosongkan dulu. Belanda meminta
bantuan dari pasukan yang berada di Ambon setelah Belanda dari Ambon yang
dipimpin Kapten Lisnet dan Mayer datang, Belanda mengadakan serangan terhadap
pasukan Pattimura besar-besaran.
Artikel keren lainnya: